Latihan Tim Man United Diperketat Oleh Ruben Amorim. Manchester United kembali menjadi sorotan di awal musim 2025/2026 setelah pelatih baru mereka, Ruben Amorim, menerapkan pendekatan keras dalam sesi latihan. Setelah hasil pramusim yang kurang memuaskan, termasuk kekalahan 2-1 dari Bayern Munich di tur Asia, Amorim tampaknya ingin mengubah dinamika tim. Pendekatan disiplinnya di lapangan latihan Carrington telah mencuri perhatian, dengan pemain dilaporkan menjalani sesi latihan yang lebih intens dan terstruktur. Langkah ini diyakini sebagai upaya untuk membawa Setan Merah kembali ke puncak Liga Inggris. BERITA LAINNYA
Siapa Ruben Amorim?
Ruben Amorim, lahir di Lisboa, Portugal, pada 27 Januari 1985, adalah pelatih muda yang dianggap sebagai salah satu talenta kepelatihan terbaik Eropa. Sebelum bergabung dengan Manchester United pada awal 2025, ia sukses membawa Sporting CP meraih dua gelar Liga Portugal (2021 dan 2024) dan dua Piala Liga Portugal. Gaya kepelatihannya yang mengutamakan formasi 3-4-3, pressing tinggi, dan pengembangan pemain muda membuatnya dijuluki “Mourinho Baru”. Amorim, yang pernah bermain sebagai gelandang untuk Benfica dan timnas Portugal, dikenal karena pendekatan disiplin dan kemampuan membaca pertandingan. Kedatangannya ke Old Trafford diharapkan bisa mengakhiri paceklik trofi MU di Premier League sejak 2013.
Kenapa Dia Memperketat Latihan Tim Manchester United?
Amorim memperketat latihan untuk membangun mentalitas juara dan memperbaiki kebugaran tim. Dalam sesi pramusim di Carrington, ia memperkenalkan latihan fisik intens, simulasi pressing, dan drill taktis selama tiga jam sehari, jauh lebih lama dari era pelatih sebelumnya. Kekalahan dari Bayern Munich memperlihatkan kelemahan MU dalam transisi bertahan, yang membuat Amorim fokus pada organisasi tim dan kerja sama antarlini. Ia juga ingin menanamkan filosofi sepak bolanya, yang menuntut pemain beradaptasi dengan sistem 3-4-3 yang dinamis. Pemain seperti Rasmus Højlund dan Kobbie Mainoo dilaporkan mendapat perhatian khusus untuk meningkatkan peran mereka dalam sistem ini. Dengan jadwal padat Liga Inggris dan Liga Champions menanti, Amorim ingin memastikan timnya siap secara fisik dan mental.
Tanggapan Lucu Pemain MU Akan Hal Tersebut
Reaksi pemain terhadap latihan keras Amorim bercampur antara kagum dan candaan. Di ruang ganti, beberapa pemain senior seperti Bruno Fernandes bercanda bahwa “Amorim ingin kami berlari sejauh maraton setiap hari!” Marcus Rashford, yang dikenal suka bercanda, dikabarkan menyebut sesi latihan itu seperti “kamp militer dengan bola.” Sementara itu, Alejandro Garnacho memposting di media sosial dengan emoji keringat dan caption, “Latihan hari ini? Kirain cuma pemanasan!” Meski penuh canda, para pemain tampak menghormati pendekatan Amorim. Højlund, yang kini jadi tumpuan di lini depan, mengaku latihan ini membantunya lebih tajam di depan gawang. Chemistry tim yang semakin solid terlihat dari candaan ringan ini, menunjukkan bahwa skuad mulai menerima visi pelatih baru mereka.
Kesimpulan: Latihan Tim Man United Diperketat Oleh Ruben Amorim
Ruben Amorim membawa angin segar ke Manchester United dengan pendekatan disiplin dan latihan intens. Meski sesi latihan yang diperketat memicu candaan dari pemain, ini menunjukkan semangat tim yang tetap positif di bawah tekanan. Dengan fokus pada kebugaran, taktik, dan mentalitas, Amorim berupaya mengembalikan MU ke jalur kejayaan. Jika pemain mampu beradaptasi dengan filosofinya, Setan Merah berpotensi menjadi penantang serius di musim 2025/2026, baik di Liga Inggris maupun Eropa.