Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Myanmar

susunan-pemain-timnas-indonesia-vs-myanmar

Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Myanmar. Pagi yang cerah di Stadion Thuwunna, Yangon, menyambut duel pembuka Grup B Piala AFF 2024 antara Timnas Indonesia dan tuan rumah Myanmar. Pertandingan ini, yang berlangsung pada 9 Desember 2024 pukul 19.30 WIB, menjadi ujian awal bagi skuad Garuda di bawah asuhan Shin Tae-yong, yang mayoritas diisi pemain muda U-22. Indonesia datang dengan target minimal semifinal, sementara Myanmar mengandalkan dukungan suporter tuan rumah dan delapan pemain berpengalaman dari liga luar negeri. Shin Tae-yong memilih formasi 4-3-3 untuk keseimbangan serangan dan pertahanan, dengan Muhammad Ferarri sebagai kapten berpengalaman. Susunan pemain resmi Indonesia mencakup Cahya Supriadi di gawang, diikuti bek solid seperti Alfriyanto Nico dan Pratama Arhan. Myanmar, di sisi lain, mengandalkan formasi 3-5-2 dengan Maung Maung Lwin sebagai poros tengah. Laga ini diprediksi ketat, mengingat rekor head-to-head yang seimbang—Indonesia unggul 4-3 dari 10 pertemuan terakhir. TIPS MASAK

Susunan Pemain Timnas Indonesia: Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Myanmar

Shin Tae-yong tak main-main dengan komposisi skuadnya. Kiper utama Cahya Supriadi dipilih untuk kestabilannya, didukung empat bek tangguh: Alfriyanto Nico di kanan, Muhammad Ferarri sebagai jangkar tengah, Kadek Arel Priyatna di kiri, dan Pratama Arhan yang fleksibel di sayap kiri. Lini tengah diisi trio dinamis Marselino Ferdinan, Arkhan Fikri, dan Zanadin Fariz—kombinasi kreativitas dan pressing tinggi yang jadi ciri khas STY. Marselino, bintang muda berusia 21 tahun, ditugaskan sebagai playmaker utama dengan visi passing tajam, sementara Arkhan dan Zanadin fokus bertahan. Di depan, Arkhan Kaka, Hokky Caraka, dan Dony Tri Pamungkas membentuk trisula menyerang: Kaka dengan kecepatan, Hokky sebagai finisher, dan Dony untuk duel udara. Pemain seperti Asnawi Mangkualam dan Rafael Struick disimpan di bangku cadangan karena kondisi fisik, memungkinkan rotasi cepat. Formasi ini dirancang untuk eksploitasi counter-attack, mengingat Myanmar kuat di penguasaan bola.

Susunan Pemain Timnas Myanmar: Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Myanmar

Sebagai tuan rumah, Myanmar tampil all-out dengan skuad campuran senior dan pemain naturalisasi. Formasi 3-5-2 mereka dipimpin kiper Kyaw Zin Phyo, dengan tiga bek kokoh: Hein Zeyar Lin, Soe Moe Kyaw, dan Zaw Min Tun—fokus pada pertahanan rapat ala Asia Tenggara. Lini tengah lima orang dipenuhi energi: Maung Maung Lwin sebagai kapten dan motor permainan, didukung Win Naing Tun, Aung Thu, Lwin Moe Aung, dan Yan Naing Oo yang dikenal dengan umpan silang akurat. Serangan dipegang duet Maung Maung Tun dan David Htan, di mana Maung Maung Tun—pemain berusia 28 tahun dari liga Thailand—jadi ancaman utama dengan delapan gol musim ini. Myanmar mengandalkan delapan legiuner seperti Hein Zeyar Lin dari klub Malaysia, yang bawa pengalaman Eropa. Pelatih Antoine Hey menekankan pressing tinggi di babak awal, tapi kelemahan mereka ada di transisi bertahan, di mana Indonesia bisa manfaatkan kecepatan Arhan dan Marselino.

Strategi dan Pemain Kunci

Strategi Indonesia berpusat pada pressing intensif di sepertiga lapangan lawan, dengan Ferarri sebagai pemimpin di belakang untuk antisipasi serangan balik Myanmar. Marselino Ferdinan jadi kunci: pemuda ini sudah cetak lima gol di liga domestik dan punya kemampuan dribel yang merepotkan bek lawan. Hokky Caraka, starter andalan, diharapkan buka keran gol setelah performa impresif di turnamen U-23. Bagi Myanmar, Maung Maung Lwin adalah jantung tim—ia kuasai 70 persen duel midfield musim lalu—dan duet depannya bisa eksploitasi celah jika Indonesia lengah. Shin Tae-yong rencanakan pergantian cepat dengan Struick untuk tambah variasi serangan, sementara Hey andalkan suporter untuk tekan mental Garuda. Faktor cuaca lembab Yangon bisa jadi penentu, tapi stamina pemain muda Indonesia—dibangun dari TC Bali—memberi keunggulan di babak kedua. Prediksi: Indonesia unggul tipis 2-1, dengan gol dari Marselino dan Hokky.

Kesimpulan

Duel Indonesia vs Myanmar jadi pembuka dramatis Piala AFF 2024, di mana susunan pemain mencerminkan ambisi kedua tim: Garuda andalkan regenerasi muda, sementara tuan rumah pakai pengalaman. Dengan Ferarri memimpin pertahanan dan Marselino ciptakan peluang, Indonesia punya modal kuat untuk poin penuh—langkah krusial jelang laga lawan Laos pada 12 Desember. Myanmar tak boleh diremehkan, tapi fleksibilitas STY bisa jadi pembeda. Bagi penggemar, ini ajang nostalgia sekaligus harapan trofi juara yang dirindukan. Pantau terus, karena Garuda siap terbang tinggi di turnamen ini.

BACA SELENGKAPNYA DI…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *